Habitat Rusak, Gajah TNBT Berkeliaran di Kebun Sawit

[JAMBI] Tim Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Jambi hingga Jumat (1/5) masih kesulitan menghalau serangan yang mengamuk di Kabupaten Tebo, Jambi. Sekitar 30 ekor kawanan gajah yang ke luar dari hutan Taman Nasional Bukit Tigapuluh (TNBT) tersebut masih berkeliaran di kawasan perkebunan kelapa sawit petani.
Koordinator Penyelamatan Satwa Langka Dilindungi BKSDA Provinsi Jambi, Krismanko Padang kepada SP Jumat (1/5) pagi menjelaskan, timnya masih mengamati pergerakan kawanan gajah tersebut. Kawanan gajah yang telah merusak sekitar 174 hektare (ha) tanaman sawit warga Desa Sekutur Jaya dan Bukit Pemuatan, Kecamatan Serai Serumpun, Kabupaten Tebo, tersebut diupayakan dihalau kembali masuk TNBT.
"Kita sedang berusaha menghalau kawanan gajah agar tidak sampai menyerang perkampungan warga. Kawanan gajah tersebut kita upayakan kembali ke TNBT agar tidak sampai dibunuh petani,"katanya.
Menurut Krismanko, guna mengendalikan serangan kawanan gajah tersebut, pihaknya juga membatasi pergerakan gajah agar tidak sampai masuk perkampungan. Setelah itu kawanan gajah itu dihalau agar keluar dari kawasan kebun sawit.
Sementara itu Camat Serai Serumpun, Kamal mengatakan, serangan gajah ke kawasan perkebunan kelapa sawit yang terjadi dua hari ini meresahkan petani. Para petani di daerah itu tidak berani ke kebun dan ladang hingga Jumat (1/5) karena kawanan gajah masih berkeliaran di dalam areal kebun sawit.
"Warga juga resah karena khawatir gajah tersebut menyerang permukiman. Karena itu kami sangat mengharapkan bantuan BKSDA Jambi dan aparat keamanan untuk menghalau kawanan gajah tersebut kembali ke TNBT,"katanya.
Sementara itu, Direktur Ekseskutif Komunitas Konservasi Indonesia Warung Informasi Konservasi (KKI Warsi) Jambi, Rakhmat Hidayat kepada SP, Jumat (1/5) pagi menjelaskan, keluarnya kawanan gajah dari TNBT akibat kerusakan hutan di kawasan taman nasional itu. Kerusakan hutan tersebut disebabkan pembangunan hutan tanaman industri (HTI), perkebunan kelapa sawit dan pembukaan perladangan.
"Saat ini sebagian besar hutan penyangga TNBT di perbatasan Jambi dan Riau rusak. Padahal kawasan itu merupakan habitat gajah. Kerusakan habitat itu membuat gajah masuk ke perkebunan sawit mencari sumber makan,"katanya. [141]

0 Response to "Habitat Rusak, Gajah TNBT Berkeliaran di Kebun Sawit"

Posting Komentar